Tips Menghadapi Cuaca Panas dengan Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW

Daftar Isi

Tips Menghadapi Cuaca Panas dengan Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW. Baca doa-doa yang bisa Anda amalkan ketika cuaca panas melanda. 

Cuaca panas sering kali membuat kita merasa tidak nyaman, terutama jika kita sedang berpuasa. Suhu udara yang tinggi bisa menyebabkan dehidrasi, lemas, pusing, bahkan stroke. Bagaimana cara mengatasi cuaca panas yang menyengat ini?

Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah dengan berdoa kepada Allah SWT, sang Pencipta alam semesta. Allah SWT Maha Mengetahui segala sesuatu yang terjadi di bumi ini, termasuk cuaca dan iklim. Allah SWT juga Maha Penyayang dan Maha Pengasih kepada hamba-hamba-Nya.

Rasulullah SAW, sebagai suri tauladan bagi umat Islam, telah mengajarkan beberapa doa yang bisa kita baca ketika cuaca panas melanda. Doa-doa ini bertujuan untuk memohon perlindungan, rahmat, dan pertolongan dari Allah SWT agar kita tetap sehat, kuat, dan bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Berikut adalah beberapa doa yang diajarkan Rasulullah SAW ketika cuaca panas:

Doa Meminta Hujan yang Bermanfaat

Hujan adalah salah satu nikmat Allah SWT yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Hujan bisa menurunkan suhu udara, menyirami tanaman, mengisi sumber air, dan membersihkan udara dari debu dan polusi.

Namun, hujan tidak selalu turun sesuai dengan keinginan kita. Kadang kala, hujan terlalu deras dan menyebabkan banjir. Kadang kala, hujan terlalu jarang dan menyebabkan kemarau.

Oleh karena itu, kita harus meminta hujan yang bermanfaat kepada Allah SWT dengan doa yang benar. Rasulullah SAW telah mengajarkan doa meminta hujan yang bisa kita baca ketika cuaca panas.

Dari buku Doa Dzikir Muslimah oleh Abu Ayyub El-Faruqi, berikut doa meminta hujan tersebut:

اللَّهُمَّ اسْقِنَا غَيْئًا مُغِينَّا مَرِيئًا نَافِعًا غَيْرِ ضَاءٍ عَاجِلًا غَيْرَ أَجِلٍ.

Arab-latin: Allâhummas qinâ ghaitsam mughîtsam mari`am nâfi'an ghaira dhârrin, 'âjilan ghaira âjilin.

Artinya: "Ya Allah, berilah kami hujan yang merata, menyegarkan tubuh, dan menyuburkan tanaman, bermanfaat, tidak membahayakan. Kami mohon hujan dengan segera, tidak ditunda-tunda." (HR Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud)

Doa meminta hujan yang lain adalah:

اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا, اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا, اَللَّهُمَّ أَغِثْنَا

Arab Latin: Allāhumma agitsnā, allāhumma agitsnā, allāhumma agitsnā.

Artinya: "Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami. Ya Allah, turunkanlah hujan kepada kami." (HR Bukhari dan Muslim).

Doa Ketika Salat Istisqa

Salat istisqa adalah salat sunnah yang dilakukan untuk memohon hujan kepada Allah SWT ketika terjadi kemarau atau kekeringan. Salat istisqa biasanya dilakukan secara berjamaah di lapangan terbuka dengan menghadap kiblat.

Rasulullah SAW pernah melakukan salat istisqa ketika cuaca panas terik melanda Madinah. Beliau membacakan doa yang mengandung pujian, pengakuan, permohonan, dan harapan kepada Allah SWT.

Dikutip dari arsip detikhikmah, berikut lafal doa yang dibacakan Rasulullah SAW ketika salat istisqa:

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اَلْعَالَمِينَ, اَلرَّحْمَنِ اَلرَّحِيمِ, مَالِكِ يَوْمِ اَلدِّينِ, لَا إِلَهَ إِلَّا اَللَّهُ يَفْعَلُ مَا يُرِيدُ, اَللَّهُمَّ أَنْتَ اَللَّهُ, لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ, أَنْتَ اَلْغَنِيُّ وَنَحْنُ اَلْفُقَرَاءُ, أَنْزِلْ عَلَيْنَا الْغَيْثَ, وَاجْعَلْ مَا أَنْزَلْتَ عَلَيْنَا قُوَّةً وَبَلاغًا إِلَى حِينٍ

Arab Latin: Alhamdulillāhi rabbil ālamīn. Arrahmānir rahīm. Māliki yaumid dīn. Lā ilāha illallāhu yaf'alu mā yurīd. Allahumma antallāhu. Lā ilāha illā anta. Antal ghaniyyu wa nahnul fuqara`. Anzil 'alainal ghaitsa waj'al mā anzalta 'alainā quwwatan wa balaghan ilā hīn.

Artinya: "Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam, Maha Pemurah, Maha Penyayang. Yang menguasai hari Pembalasan. Tidak ada tuhan yang layak disembah kecuali Allah. Dia melakukan apa saja yang dikehendaki. Ya Allah, Kau adalah Allah. Tidak ada tuhan yang layak disembah kecuali Engkau. Kau Maha Kaya. Sementara kami membutuhkan-Mu. Maka turunkanlah hujan kepada kami. Jadikanlah apa yang telah Kau turunkan sebagai kekuatan dan bekal bagi kami sampai hari yang ditetapkan," (HR Abu Dawud).

Doa Ketika Cuaca Panas

Selain meminta hujan, kita juga bisa berdoa agar terhindar dari panasnya api neraka yang jauh lebih dahsyat daripada panasnya matahari. Panasnya api neraka adalah salah satu siksa yang disiapkan oleh Allah SWT bagi orang-orang yang kafir dan durhaka.

Rasulullah SAW pernah mengucapkan doa ketika cuaca panas yang bisa kita tiru sebagai bentuk taubat dan istighfar kepada Allah SWT.

Dari buku Kitab Doa Mustajab Terlengkap: Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya karya Ustadz H. Amrin Ali Al-Kasyaf, berikut doa ketika cuaca panas tersebut:

لاَ إِلَهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ مَا أَشَدَّ حَرُّ هَذَ الْيَوْمِ، اَللَّهُمَّ أَجِرْنِي مِنْ حَرِّ خَهَنَّمَ.

Arab-latin: laa ilaaha illallaahu wahdahu, maa asyadda harru haadzal yaum, allahumma ajirni min harri jahannama.

Artinya: "Tidak ada Tuhan, kecuali Allah Yang Maha Esa. Alangkah panasnya hari ini. Ya Allah, lindungi aku dari panasnya api neraka."

Itulah beberapa doa ketika cuaca panas yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Semoga dengan membaca doa-doa ini, kita bisa merasakan kesejukan dan ketenangan hati dari Allah SWT. Aami

Posting Komentar