14 Ide Usaha dan Peluang Bisnis Santri yang Menjanjikan Banyak Cuan

Daftar Isi

Di era modern dan era digital saat ini, sebenarnya banyak peluang dan ide usaha atau bisnis yang bisa dijalankan dengan mudah, bahkan hanya bermodalkan gadget atau smartphone. Namun tanpa bermodalkan gadget pun juga bisa. 

Rekomendasi Ide Usaha dan Bisnis Santri tanpa bermodalkan handphone.

Adapun bisnis atau usaha offline yang dijalankan tanpa menggunakan gadget bisa dilakukan oleh para santri yang sedang mondok di pesantren, berikut ini ide bisnis santri yang menjanjikan.

1. Bisnis Hijab atau Kerudung 

Seorang santriwati bisa mondok sambil menjalankan usaha dengan menjual kerudung. Karena ada banyak konveksi yang menawarkan sistem kemitraan tanpa modal.

Santri atau santriwati tersebut bisa menjalin bekerja sama dengan konveksinya, untuk dijual kembali ke teman-teman atau ustadzah di pondok pesantren, atau dia juga bisa menjualnya dengan online.

Berjualan kerudung di pesantren bisa dijalankan tanpa menggunakan gadget atau smartphone. Seorang santriwati cukup hanya menggunakannya ketika menghubungi pihak konveksi saja untuk menyetorkan daftar pesanan dan transaksi pembayarannya. 

Sehingga walaupun dia dibatasi untuk menggunakan handphone di pesantren, namun dia tetap bisa menggunakan sebagian waktunya untuk menghasilkan cuan di pesantren.

2. Berjualan Gamis dan Baju Koko

Bisnis santri lainnya yang bisa dijalankan dengan tanpa modal adalah berjualan gamis. Caranya juga sama bisa menjalin kemitraan tanpa modal dengan pengusaha konveksi.

Biasanya konveksi yang menjual kerudung pasti juga menjual gamis. Jadi santri tersebut juga bisa bekerja sama dengan konveksi untuk berjualan kerudung dan gamis yang diproduksinya sekaligus.

Fashion gamis atau pakaian untuk muslimah saat ini sedang marak. Anak muda sekarang sudah banyak yang memilih untuk mengenakan gamis, khususnya anak pesantren. 

Walhasil, peluang bisnis gamis di pesantren bisa menghasilkan keuntungan yang besar sebagai bagian dari rekomendasi ide usaha santri.

3. Berjualan Sarung 

Laki-laki yang sedang mondok pun bisa menjalankan bisnis di pesantrennya. Berbeda dengan perempuan yang bisa menjual kerudung dan gamis, untuk laki-laki bisa menjual baju Koko, kaos, peci dan sarung. 

Sistem berjualan sarung atau pakaian pria bisa dengan sistem marketer, bekerjasama dengan konveksi untuk mempromosikan pakaian pria dengan tanpa modal. 

Biasanya konveksi siap bekerjasama dengan beberapa peraturan. Misalnya penjual hanya diberi fee 20% dari harga pakaian.

4. Usaha Cemilan/Makanan

Semua orang pasti memiliki kebutuhan untuk makan. Kebutuhan makan juga tidak akan pernah berhenti. Maka tidak heran jika usaha makanan ataupun cemilan selalu mendatangkan cuan yang lumayan besar.

Ide usaha dan bisnis santri yang pasti cuan. Gambar: Hidayatuna
Peluang dan ide bisnis santri yang menjanjikan lainnya adalah usaha cemilan atau makanan. Ada banyak ide usaha makanan yang bisa dijalankan di mana saja termasuk juga bisa dijalankan di pesantren.

Berikut cintoh ide usaha makanan untuk kamu seorang santri:

  • Keripik Singkong
  • Akar Kelapa
  • Menjadi Mitra Perusahaan Yang Menjual Cemilan
  • Keripiki Ubi
  • Kue Kering
  • Tempe Manis
  • Mustofa/ Kentang Goreng Kriuk
  • Abon

Usaha cemilan atau makanan di atas bisa dijalankan dengan mudah. Untuk makanan seperti kentang mustofa dan tempe manis bisa mengajak dan bermitra dengan wali santri untuk mengirimkan pesanannya untuk dijual di pesantren.

5. Bisnis voucher Pulsa dan Kuota Data

Usaha yang bisa dijalankan di mana saja dan hanya mengandalkan handphone salah satunya adalah usaha pulsa dan kuota data. 

Usaha ini sangat mudah dan bisa dijalankan selama kamu nyantri. Modal untuk usaha ini pun tidak sampai jutaan rupiah, bahkan hanya dengan modal ratusan ribu saja.

Menjalankan bisnis voucher pulsa dan kuota data bisa dengan bekerjasama dengan konter pulsa. Santri bisa kulakan voucher secara langsung terus dijual kembali, sesimpel itu.

6. Bisnis Kaligrafi

Santri biasanya kreatif dalam membuat kaligrafi. Dia yang bisa membuat kaligrafi bisa memanfaatkan kemampuannya untuk mendapatkan cuan. 

Karya kaligrafi pada zaman sekarang dijual kisaran harga ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Seorang santri cukup bermodalkan alat melukis dan skill kaligrafi, maka dia bisa mendapatkan keuntungan yang besar dengan berjualan kaligrafi hasil karya sendiri.

7. Berjualan Alat Tulis

Santri pasti membutuhkan alat tulis. Kebutuhan mereka akan alat tulis merupakan peluang usaha yang menjanjikan. Ada banyak alat tulis yang bisa dijual. 

Selain buku tulis, ada juga pulpen, pensil, tipe-x, penghapus, penggaris, serutan, dan lainnya. 

Ada bolpoin Hitec alat tulis yang sangat dibutuhkan oleh santri, biasanya digunakan ketika mereka mengaji untuk menulis arab pegon di kitab kuningnya.

Modal untuk berjualan alat tulis tidaklah banyak, hanya dengan modal puluhan ribu hingga ratusan ribu saja, santri sudah bisa memulai berjualan alat tulis di pesantren.

8. Berjualan Aksesoris

Produk jualan yang laku di asrama pondok pesantren salah satunya adalah berjualan aksesoris. Ada banyak aksesoris yang bisa dijadikan ide untuk menghasilkan uang di pesantren. 

Aksesoris yang bisa dijadikan peluang usaha santri adalah aksesoris handphone seperti case, gantungan, charger, holder, tongsis, dll.

Aksesoris selain aksesoris handphone yang bisa dijual di asrama juga ada dompet, aksesoris perempuan seperti tali rambut, jarum pentul, bros, gantungan kunci, dan masih banyak lagi.

9. Menjadi Penulis Buku Islami

Pekerjaan atau jual jasa penulis bisa dikerjakan dimana saja dan kapan saja. Usaha ini hanya perlu kemampuan untuk menyampaikan pendapat atau ilmu melalui tulisan. Santri juga bisa menjual jasa tulisan, misalnya dengan menulis buku islami.

Menulis tentang apa? Anak santri pasti dibekali ilmu pengetahuan agama, maka ia bisa membahas ilmu agama dengan caranya sendiri ke dalam tulisan. Misalnya dia membuat cerita tentang saat awal masuk ke pesantren, kemudian hasil tulisannya disetorkan ke penerbit untuk diterbitkan, atau bisa juga dengan menerbitkan sendiri.

10. Jual Kebutuhan Sehari-Hari

Di pesantren juga bisa menjual kebutuhan sehari-hari. Ada banyak barang kebutuhan sehari-hari yang bisa dijadikan ide usaha. Misalnya sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi, sampo, skincare dan lainnya.

Memulai usaha berjualan kebutuhan sehari-hari bisa dimulai dengan belanja ke pasar di dekat pesantren. Membeli kebutuhan sehari-hari di atas dengan jumlah yang banyak di pasar biasanya akan mendapatkan potongan harga. Dengan begitu si santri bisa mendapatkan keuntungan yang pantas.

11. Menjual Buku Islami

Menjual buku Islami adalah ide usaha di pesantren yang paling tepat, karena anak santri atapun asatidznya pasti membutuhkan buku-buku Islami. 

Seorang santri bisa mendapatkan buku-buku Islami yang murah untuk dijual lagi melalui kemitraan dengan toko buku. Banyak pilihan buku-buku Islami yang bisa dijual di pesantren. 

Selain kitab-kitab pondok, ada juga buku hadits, terjemahan kitab, buku penjelasan kitab para ulama, komik Islami, dan lainnya.

Anak santri harus disiapkan menjadi sosok yang agamis juga siap menghadapi tantangan zaman, dengan menjalankan ide usaha di atas, dia juga belajar menghadapi kehidupan nyata setelah lulus dari pesantren.

Rekomendasi ide usaha atau bisnis santri dengan bermodal gadget

Berikut ini adalah beberapa ide dan peluang usaha yang bisa dijalankan oleh santri maupun santriwati saat masih belajar di pesantren.

1. Menjual Jasa Desain Grafis

Anak santri yang memiliki kemampun untuk mendesain, bisa membuat usaha jasa desain grafis. Ide usaha desain grafis bisa dikerjakan di pesantren, kamu bisa mengerjakan desain ketika kamu memiliki waktu luang di pesantren.

Desain yang bisa dijual seperti desain untuk promosi, desain flayer untuk acara, desain logo komunitas, dan lain-lain. 

Ide usaha ini hanya mengandalkan kemampuan visual dan pengetahuan mengedit di berbagai aplikasi edit foto. Dan usaha tersebut bisa hanya bermodalkan handphone saja.

2. Menjual Jasa Pembuatan Video Undangan Acara

Ide usaha yang mengandalkan kemampuan visual selain jual jasa desain adalah jual jasa pembuatan video. Semenjak masuk di era digital, beberapa orang ketika membuat acara pasti juga membuat video untuk mengajak mengikuti acaranya.

Misalnya undangan pernikahan yang biasa dibuatkan foto dan video undangannya. Maraknya pembuatan video acara pernikahan bisa menjadi salah satu peluang dan ide usaha untuk santri.

Jual jasa pembuatan video undangan pernikahan bisa dijalankan dimana saja dan hanya mengandalkan hp, aplikasi edit video dan beberapa keterangan yang akan dicantumkan di video undangan.

3. Menjadi penulis blog

Peluang dan ide usaha yang bisa dijalankan oleh santri adalah dengan menulis blog. Nice blog yang dimaksud bisa berisi tentang pendidikan keislaman maupun tentang berita yang lainnya, sesuai bidang dan minat santri itu sendiri. 

Untuk bisa menghasilkan cuan dari menulis blog, maka seorang santri bisa menjadi penulis lepas di blog orang lain kemudian dia akan dibayar dari hasil tulisannya tersebut. Atau bisa juga dia menjadi penulis untuk blognya sendiri, kemudian setelah blognya memenuhi persyaratan, dia bisa mendaftar blognya ke Google AdSense. 

Pada tahap selanjutnya jika blognya sudah diterima oleh Google AdSense maka iklan adsense akan tayang di blognya. Dan dia akan mendapatkan cuan jika ada pengunjung blognya yang mengklik iklan tersebut. Semakin banyak klik yang didapatkan maka akan semakin banyak cuan yang akan dihasilkan. 

Demikianlah 14 rekomendasi ide usaha dan bisnis santri yang menjanjikan. Ide usaha di atas dijamin bisa menghasilkan cuan hingga jutaan rupiah yang bisa dijalankan dengan mudah dan modal relatif kecil. Semua itu juga tergantung niat dan seberapa besar usahanya. 

Semoga postingan ini bisa menjadi inspirasi dan ide usaha untuk para santri yang ingin mendapatkan cuan ketika masih berada di pesantren.

Sumber: taupasar.com


Posting Komentar