Ustadzah Wahidah Tetap Gratiskan Ribuan Santri Pesantren Al-Ashriyah Nurul Iman

Daftar Isi
Wanita bersahaja yang biasa disapa Umi Wahida ini adalah istri Almarhum Habib Saggaf bin Mahdi Bin Syekh bin Abu Bakar bin Salim (Pendiri Pondok Pesantren Al-Ashriyah Nurul Iman Parung Bogor). Ummy (begitu beliau biasa di sapa) adalah seorang yang berpindah kewarganegaraan dari Singapura yang serba makmur ke pelosok desa Waru Jaya, Parung, Bogor mengikuti jejak sang suami tercinta.

Di Usianya sekarang yang lebih dari 50 Tahun ini, beliau masih aktif mengelola pesantren dan masih menggratiskan pendidikan serta biaya hidup ribuan santrinya, setiap hari beliau mesti berpikir keras untuk menyediakan sekitar 7 ton beras serta kebutuhan lainnya, disamping segala biaya kehidupan ketiga putra putri beliau.

Nyai Wahida (kiri)
Cita-cita Umi Wahida sangat mulia, beliau ingin menjadikan Yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Boarding School (http://www.nuruliman.or.id/) yang dikelolanya itu sebagai model pendidikan Gratis dan berkualitas. Agar bisa menjadi model percontohan bagi siapapun termasuk pemerintah kita.

Ini terbukti dengan beragam prestasi Internasional yang berhasil diraih para santrinya. Kehebatannya kian nampak manakala ditinggal wafat sang suami, Habib Saggaf bin Mahdi bin Syekh Abu Bakar bin Salim beberapa tahun silam. Beliau menjadi wanita mandiri yang tak hanya berhasil menghidupi dan mendidik 3 anaknya, namun juga puluhan ribu santrinya hingga kini.

Semoga kita pun termasuk seperti sabda Rasulullah mampu memberi manfaat bagi sebanyak mungkin manusia dengan kondisi dan kemampuan kita masing-masing.
Amiiin

1 komentar

Comment Author Avatar
Sabtu, Januari 25, 2020 3:48:00 PM Hapus
Masya Allah... Mantap lah..